Problema jalan rusak tak hanya menimpa daerah daerah pedalaman atau daerah daerah dengan minimnya pengawasan pemerintah. Kini fenomena jalan rusak yang enggan di perbaiki juga menjadi problema  kampus UTM tercinta. Lokasi rusaknya jalan tersebut berada di depan SEKBER UKM Universitas Trunojoyo Madura, tepatnya adalah jalan bagian timur masjid kampus dan sebelah kanan gedung pertemuan.

Sebenarnya kondisi jalan rusak dulu menimpa sepanjang jalur ini dan beberapa waktu lalu pada bagian timur jalan telah dilakukan perbaikan, namun bagian barat jalur ini hanya dilakukan tindakan ‘Urug’ seadanya. Sehingga  bila kita pengguna jalan berada dari arah timur menuju ke arah barat, kondisi jalanan masih bagus sampai pada setengah jalan. Setelah melewati separuh jalan tersebut kita akan dihadapkan dengan jalanan yang berbatu, tidak rata, semakin ke barat kondisi jalan pun berlubang. Sungguh pebandingan yang ironis dan timpang bila dibandingkan jalan yang berada tepat di sebelah timurnya. Jalan ini bukan akses jalan utama, namun jalan ini merupakan jalan pintas atau alternatif cepat bila mahasiswa ingin menuju ke Lab Terpadu atau menuju ke area lain dengan tujuan terdekat.

Metode ‘Urug Seadanya’

Kondisi jalan yang membuat pengguna jalan merasa tidak nyaman ini diperparah pada penerangan yang kurang di kawasan tersebut. Pengguna jalan harus lebih hati hati, apalagi pada saat kondisi cuaca hujan. (Jr)