SAINT NEWS – Pada 21 Agustus pukul 10.00 WIB telah diadakan mimbar aksi oleh Gerakan Mahasiswa Teknik di depan Gedung Ruang Kuliah Bersama (RKB) F Fakultas Teknik (FT) Universitas Trunojoyo Madura (UTM). Aksi tersebut dilakukan karena beberapa problematika di FT belum terselesaikan.

Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi, Agung Eka Pratama aksi tersebut bukan berupa tuntutan melainkan bentuk rekomendasi untuk FT.

“Diadakannya mimbar bebas hanya sebagai rekomendasi bukan tuntutan kepada pimpinan. Tujuannya untuk kebaikan FT kedepannya,” tuturnya.

Mahasiswa yang akrab disapa Agung menambahkan beberapa poin inti rekomendasi ke pihak Dekanat FT.

“Ada beberapa poin rekomendasi yang sudah dibahas dan dikaji, pertama masalah prestasi, prestasi yang dimana FT ini masih kurang, yang kedua sarana prasarana akademik dan non akademik, yang ketiga ketidakjelasan dari dana Ikatan Orang Tua Mahasiswa (IKOMA), yang kelima berbicara transparasi anggaran dana Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA),” tambahnya.

Disamping itu Wakil Dekan II FT UTM, Hanifudin Sukri menanggapi terkait poin inti rekomendasi yang disampaikan masa aksi.

“Pertama, masalah sarana dan prasarana di RKBF dan lab perlu diperbaiki. Terkait anggaran, teknik mendapatkan anggaran terbesar kedua di fakultas. Kemudian masalah prestasi mahasiswa,itu juga penting untuk memotivasi diri sendiri. Terakhir, kami (red : Dekanat)  tidak ingin berkomentar mengenai masalah IKOMA karena bukan wilayah kerja kami,” ujarnya.

Hanifudin Sukri menjelaskan akan menindaklanjuti poin rekomendasi tersebut. Salah satu bentuk tindak lanjutnya berupa melayangkan surat ke pihak rektorium.

“Kami pasti akan dtindak lanjuti, bahkan sebelum mereka aksi pun saya tadi pagi sudah kirim surat ke Wakil Rektor (Warek) II terkait dengan perbaikan beberapa fasilitas beberapa sarana dan pengajuan alat untuk praktikum dan sebagainya,” pungkasnya. (Ast, Ki Nyang)